Keunggulan dan Kekurangan Laravel

 


Keunggulan dan Kekurangan Laravel

Halo guys ketemu lagi sama saya, berikut ini Keunggulan dan Kekurangan Laravel, ok langsung aja kita ke pembahasan....

Keunggulan Laravel

  • Waktu yang dibutuhkan untuk mengembangan projek website dengan menggunakan framework ini menjadi lebih cepat.
  • Dapat meningkatkan pengunjung webiste karena teknologi framework ini dapat digunakan di segala browser dan berbagai perangkat dengan baik.
  • Laravel dilengkapi dengan utilitas pemrograman untuk membantu proses pengembangan aplikasi web dan juga moderasi dengan cara terbaik. Ini dikemas dengan Modular Packaging System (MPS) dengan pengaturan ketergantungan yang lengkap.
Untuk menggunakan Laravel itu sendiri pengguna dibutuhkan untuk melakukan penginstalan sebuah composer.Composer adalah alat manajemen dependency pada PHP seperti npm(Node.js) dan Bundler(Ruby).Composer memungkinkan untuk membuat library pada project anda dan composer sendiri akan menginstall atau mengupdate secara otomatis tanpa anda harus menginstall manual.

Kekurangan Laravel

A. Tidak Mudah memahami untuk pertama kali

Buat para beginner yang memahami laravel relatif akan kesulitan. sebab laravel tidak semudah codeigniter untuk dipahami. untuk masuk ke pintu gerbang nya diperlukan fokus agar bisa memahami laravel. Terlebih buat yang baru belajar Framework. Akan terbantu bila pernah belajar Framework sebelumnya seperti Codeigniter.
jangankan untuk memahami alurnya, untuk install pertama kali pun kalau para beginner bisa dibuat bingung. karena cara install yang modern

B. Update versi terlalu cepat

Update Laravel cepat bahkan menurut saya terlalu cepat. Sehingga bagi yang tidak mengikuti perkembangan laravel bisa ketinggalan jauh. Dan perubahan fitur nya pun terbilang signifikan.
Terlebih yang dari versi 4 ke versi 5, sangat signifikan perubahannya baik fitur maupun struktur folder nya.
Versi 5 pun cepat update versinya, sekarang saat saya menulis ini sudah sampai versi 5.5

C. Install di Server tidak semudah Codeigniter

Bila Install codeigniter di ftp tinggal upload dan ubah konfigurasi database, maka install Laravel tidak semudah itu.
Apabila kita sewa hosting di tempat lain, kita harus punya akses putty ke server agar bisa install composer.
Untuk apa composer? Untuk kita menjalankan perintah
composer update
Kenapa kita jalankan perintah itu, karena beda lingkungan OS beda sistem laravel.
Laravel di windows beda dengan Laravel di Linux
untuk itu jika kita membuat aplikasi di windows maka saat di upload di server Linux kita perlu jalankan perintah composer update di root aplikasi agar laravel bisa menyesuaikan lingkungan OS yang baru.

D. Relatif lebih berat

Laravel relatif lebih berat bila dibanding dengan framework Codeigniter. Hal ini wajar karena laravel meload banyak file dan asset untuk menjalankan aplikasinya.Tapi hal ini sudah ditanggulangi oleh Laravel 5 yang sudah menyederhanakan dari laravel versi 4 yang berat.

Sekian dari saya , sampai jumpa di post berikutnya

Comments

Popular posts from this blog

Membuat Aplikasi Belanja Sederhana Menggunakan Python

Cara Mengirim Email Menggunakan Python

4 Bahasa Pemrograman Terbaik Untuk Website Back-End